Wednesday, June 3, 2009

Mestakung

Hari ini diawali dengan membaca Al Ma'tsurat setelah sholat subuh dan tilawah. Lagi-lagi...setelah membaca lantunan doa2 yang biasa diucapkan Rasulullah memang tidak ada tandingannya dalam menenangkan hati. Semua masalah terasa begitu ringan setelah membacanya. Pikiran terasa begitu jernih, hingga semua yang ada di otak pun hanya semangat, dan positive things. Setelah selesai, aku teringat pesan dari salah seorang yang sangat kuhormati di dunia ini. Pesan itu bak alarm yang selalu mengingatkan aku untuk melaksanakannya. Bunyinya sederhana, tapi memang benar adanya......."Usahakan untuk membaca buku setiap hari"........hmmm....kl semua koleksi bukuku yang ada di Indo dibawa kesini, bisa2 penuh meja belajarku (gumamku...). Aaaah,,,,tapi kan ada internet yang bisa menggantikan buku. Setidaknya aku bisa membaca e-book yang memang telah disediakan oleh orang yang baik hati menguploadnya.
Habis baca2 dan semua amanah dah selesai...giliran siap2 berangkat kuliah. Sekarang masih jam 9 kurang 15 menit. berarti mandi dulu...terus ngerjain yang sunnah....Hmm...tapi hujan deras sekali. Sempat terbersit niatan untuk tidak kuliah pagi ini, tapi setelah dipikir2....g enak juga sama dosen yang sudah mempersiapkan materi hari ini...soo...harus datang. Setelah mandi dan akitivitas sunnah sudah selesai semuanya,,,kok hujannya belum reda juga ya...hmm..pinjem payung saja kl gitu, berhubung aku tak punya payung. Dengan semangat tinggi sembari menunggu hujan agak sedikit reda, cari pinjaman payung ke teman2....Tapi...Subhanallah....20 menit sebelum kuliah masuk, hujan berhenti...waaah...ini waktunya berangkat (pikirku)...langsung ambil tas yang isinya sudah disiapkan sedari tadi. Sampai di kampus, eeeh...hujan lagi,, tapi alhamdulillah sudah sampai di kampus, jadi tak kehujanan....

Subhanallah ya...kalau ada niat baik, walaupun di tengah2 terbesit niat buruk (tapi tak dijalankan),,,jalannya selalu saja dimudahkan....Alhamdulillaaah...^_^

Tuesday, June 2, 2009

Apa kabar?

Apa kabar? Ya, apa kabar. Kata2 yang terdengar sepele, tapi ternyata punya banyak makna. Bagi sebagian besar orang mungkin kata "apa kabar" benar2 sangat ringan. "Ah, cuma basa basi, pasti ada maunya". Pikiran itulah yang muncul di benak sebagian orang ketika ada yang bertanya "apa kabar?". Hmmm...benar ga ya cuma basa basi??? atau emang beneran basi? Hm...tergantung orang yang jadi objek kata2 itu.
Tapi, bagi beberapa orang, kata "apa kabar" benar2 bisa membangkitkan semangatnya yang sedang menurun. Apalagi kalau kata2 itu dilontarkan dari orang2 yang amat dicintai.
"Waaaah....senangnya....serasa diperhatikan". Yup, benar, serasa ada yang memperhatikan. Hmmm...apa jadinya kalau kita lagi suntuk bin BT bin kesel, tapi lingkungan tidak menyadari kondisi kita yang sebenarnya butuh dukungan?? Terdengar "lebay" memang. Tapi itulah kondisi real bagi sebagian orang yang jarang mendapatkan perhatian dari lingkungan. Jangankan teman2nya, lah wong keluarganya saja jarang memberikan kata2 itu kok...
Walaaaah....dunia akan terasa sangat2 tidak menyenangkan kalau kejadiannya memang seperti itu. Tapi sekali lagi, itu benar2 terjadi pada sebagian orang. Mereka butuh perhatian, walau hanya sekedar kata "apa kabar".
Hmmm...ternyata "apa kabar" juga bisa jadi pengawal pembicaraan bagi orang banyak. Dengan kata2 itu, keadaan bisa jadi lebih mencair dari yang awalnya sangat kaku bak batu es yang di sinari matahari....Mak nyeeeesss....itulah kondisinya.

Apa kabar sahabatku semuanya??? ^_^

Monday, June 1, 2009

Malam yang kurindukan

Hari-hari yang kulalui terkadang membuatku merasa jenuh. Jenuh dengan semua kepenatan yang menghampiri. Jenuh dengan kebisingan yang kudapati. Jenuh pula dengan kelelahan yang terus mengikuti. Ingin rasanya kuhentikan hari-hari yang melelahkan ini. tapi...bagaimana mungkin, membaca saja aku sulit..(lho...^^). Sampai suatu saat, aku sangat merindukan waktu yang istimewa untuk hidupku sendiri. Waktu yang dulu seriiing sekali aku dapatkan. Waktu yang hanya menyisakan sebuah semangat yang besar.
Akhirnya waktu itu pun kudapatkan kembali. Waktu yang amat meneduhkan hati ku. Tanpa ada lelah, tanpa ada kepenatan, tanpa ada kebisingan. Waktu yang kurindukan pun tiba pada saat malam yang begitu hening. Malam yang sangat istimewa. Kenapa? Karena hanya ada aku dan Dia. Hanya ada keteduhan. Hanya ada keikhlasan. Walaupun sempat terbanjiri oleh air mata. Entah itu air mata penyesalan atau pun air mata kesyukuran.
Namun, aku menganggapnya tetaplah malam yang sangat spesial. Malam itu, aku pun berbicara dengan seluruh hati ku. Aku utarakan apapun yang ada dalam hati dan pikiranku. Aku ingin A, B, C, sampai Z. Dia tidak pernah menginterupsi perkataanku sedikitpun. Dia begitu tenang membiarkan aku berbicara meski tanpa arah. Dia begitu sabar mendengarkan semua yang aku inginkan.
Allahu Allah....Allahu Allah...Allahu Allah...

Aku merindukan setiap malam yang kulalui selalu seperti malam itu. malam yang selalu membuatku tenang. Malam yang selalu membuatku ikhlas. Malam yang selalu membuatku jujur, dan malam yang selalu membuatku ceria untuk menyambut hari esok.
Semoga tiap malam-malam ku seperti ini...aamiin...