Monday, June 1, 2009

Malam yang kurindukan

Hari-hari yang kulalui terkadang membuatku merasa jenuh. Jenuh dengan semua kepenatan yang menghampiri. Jenuh dengan kebisingan yang kudapati. Jenuh pula dengan kelelahan yang terus mengikuti. Ingin rasanya kuhentikan hari-hari yang melelahkan ini. tapi...bagaimana mungkin, membaca saja aku sulit..(lho...^^). Sampai suatu saat, aku sangat merindukan waktu yang istimewa untuk hidupku sendiri. Waktu yang dulu seriiing sekali aku dapatkan. Waktu yang hanya menyisakan sebuah semangat yang besar.
Akhirnya waktu itu pun kudapatkan kembali. Waktu yang amat meneduhkan hati ku. Tanpa ada lelah, tanpa ada kepenatan, tanpa ada kebisingan. Waktu yang kurindukan pun tiba pada saat malam yang begitu hening. Malam yang sangat istimewa. Kenapa? Karena hanya ada aku dan Dia. Hanya ada keteduhan. Hanya ada keikhlasan. Walaupun sempat terbanjiri oleh air mata. Entah itu air mata penyesalan atau pun air mata kesyukuran.
Namun, aku menganggapnya tetaplah malam yang sangat spesial. Malam itu, aku pun berbicara dengan seluruh hati ku. Aku utarakan apapun yang ada dalam hati dan pikiranku. Aku ingin A, B, C, sampai Z. Dia tidak pernah menginterupsi perkataanku sedikitpun. Dia begitu tenang membiarkan aku berbicara meski tanpa arah. Dia begitu sabar mendengarkan semua yang aku inginkan.
Allahu Allah....Allahu Allah...Allahu Allah...

Aku merindukan setiap malam yang kulalui selalu seperti malam itu. malam yang selalu membuatku tenang. Malam yang selalu membuatku ikhlas. Malam yang selalu membuatku jujur, dan malam yang selalu membuatku ceria untuk menyambut hari esok.
Semoga tiap malam-malam ku seperti ini...aamiin...

No comments:

Post a Comment